Selidikilah bagaimana cara Anda bermeditasi.
Sayadaw U Tejaniya
👁 1 View2019-11-13 13:39:45
Pikirkan tentang hal ini secara baik-baik: Apakah berarti anda sedang berlatih meditasi kesadaran (mindfulness) apabila sewaktu anda duduk hanya mengerahkan fokus pada satu objek tertentu saja?
Apakah disebut meditasi penuh kesadaran jika anda hanya memperhatikan pada satu hal yg Anda pilih? Tidak, itu hanyalah berupa pemusatan perhatian pada satu objek.
Atau bagaimana jika anda hanya sekedar menyadari (dengan nyaman dan terbuka)? Bagaimana jika batin yang sedang bermeditasi dipenuhi dengan kualitas mental yang tidak
baik seperti: kebencian (menolak objek), keserakahan (menginginkan objek tertentu dan berusaha keras mempertahankannya) , dan ketidaktahuan (menghayal dan menciptakan objek) ?
Anggaplah bahwa anda sedang mengetahui atau menyadari objek: Apa yg dimaksud dengan objek dan apa itu batin? Dengan kata lain, apa yang sedang diketahui (objek) dan apa yang sedang mengetahui (kesadaran/batin). Bukankah anda harus menyelidiki hal ini secara luas?
Dapatkah penyelidikan seperti ini terjadi pada meditator yang hanya berniat untuk memperhatikan satu objek saja?
Dan lagi, bisakah seorang meditator yang hanya terpuaskan dengan kondisi ketenangan tertentu mengembangkan pemahaman/pandangan terang terhadap sifat alami dari batin dan jasmani? Tentunya tidak bisa.
Yogi tersebut hanya akan melekat pada kondisi ketenangan tersebut, dan berusaha untuk terus menetap lebih lama lagi dalam kondisi demikian. Saat itu ia sedang memupuk keserakahan dan tidak akan ada kesempatan untuk munculnya kebijaksanaan. (Karena batin yg serakah tidak akan menghasilkan kebijaksanaan).
Kita bermeditasi pertama-tama dengan mengetahui bagaimana keadaan batin ketika mengetahui objek. Apakah ia berada dalam kondisi gelisah atau tenang? Apakah ada kebijaksanaan yg muncul?
Anda tidak perlu mengubah harus bagaimana batin mengamati objek. Anda hanya perlu mengetahui bagaimana keadaan batin pada saat ia mengamati objek dan akibat apa yang muncul berhubungan dengan pengamatan tersebut.
Seiring dengan berjalannya latihan, Anda akan menyadari perbedaan antara sebab dan akibat.
Sewaktu anda berulang-ulang mengamati dan melihat berbagai macam keadaan batin dan jasmani, anda akan mulai mengerti tentang bagaimana hubungan antara kondisi batin dan pola berpikir dari pikiran yang mempengaruhi bagaimana anda merasakan suatu objek, atau apapun yang sedang anda amati..