Kisah Uppalavanna Theri
lay
Suatu waktu beberapa bhikkhu sedang membicarakan tentang Arahat Uppalavanna Theri yang telah diganggu oleh Nanda muda, yang kemudian ditelan bumi. Dalam kaitan ini, mereka bertanya kepada Sang Buddha apakah arahat tidak menikmati kesenangan hawa nafsu karena mereka mempunyai susunan tubuh yang sama seperti layaknya orang lain.
Kepada mereka, Sang Buddha menjawab, “Para bhikkhu! Para arahat tidak menikmati kesenangan hawa nafsu; mereka tidak menuruti kehendak dalam kesenangan hawa nafsu, karena mereka tidak lagi melekat pada objek indria dan pada kesenangan hawa nafsu, seperti air yang tidak melekat pada daun teratai atau biji lada yang berada pada ujung jarum.”
Kemudian Sang Buddha membabarkan syair 401 berikut :
Seseorang yang tidak lagi melekat pada kesenangan-kesenangan indria,
seperti air di atas daun teratai atau
seperti biji lada diujung jarum,
maka ia Kusebut seorang ‘brahmana’
---------
Notes :
Kisah lebih lengkap mengenai Uppalavana Theri lihat di kisah nomor 69.
Kepada mereka, Sang Buddha menjawab, “Para bhikkhu! Para arahat tidak menikmati kesenangan hawa nafsu; mereka tidak menuruti kehendak dalam kesenangan hawa nafsu, karena mereka tidak lagi melekat pada objek indria dan pada kesenangan hawa nafsu, seperti air yang tidak melekat pada daun teratai atau biji lada yang berada pada ujung jarum.”
Kemudian Sang Buddha membabarkan syair 401 berikut :
Seseorang yang tidak lagi melekat pada kesenangan-kesenangan indria,
seperti air di atas daun teratai atau
seperti biji lada diujung jarum,
maka ia Kusebut seorang ‘brahmana’
---------
Notes :
Kisah lebih lengkap mengenai Uppalavana Theri lihat di kisah nomor 69.
Kritik dan saran,hubungi : cs@sariputta.com