Arahant
Arahanta (SN 48.33)
“Para bhikkhu, ada lima indria ini. Apakah lima ini? Indria kesenangan … indria keseimbangan.
“Ketika, para bhikkhu, setelah memahami sebagaimana adanya kepuasan, bahaya, dan jalan membebaskan diri dalam hal kelima indria ini, seorang bhikkhu terbebaskan melalui ketidak-melekatan, maka ia disebut seorang bhikkhu yang adalah seorang Arahant, yang noda-nodanya telah hancur, yang telah menjalani kehidupan suci, yang telah melakukan apa yang harus dilakukan, yang telah menurunkan beban, telah mencapai tujuannya, sepenuhnya menghancurkan belenggu-belenggu penjelmaan, seorang yang sepenuhnya terbebaskan melalui pengetahuan akhir.”
“Ketika, para bhikkhu, setelah memahami sebagaimana adanya kepuasan, bahaya, dan jalan membebaskan diri dalam hal kelima indria ini, seorang bhikkhu terbebaskan melalui ketidak-melekatan, maka ia disebut seorang bhikkhu yang adalah seorang Arahant, yang noda-nodanya telah hancur, yang telah menjalani kehidupan suci, yang telah melakukan apa yang harus dilakukan, yang telah menurunkan beban, telah mencapai tujuannya, sepenuhnya menghancurkan belenggu-belenggu penjelmaan, seorang yang sepenuhnya terbebaskan melalui pengetahuan akhir.”
Kritik dan saran,hubungi : cs@sariputta.com