Moggallāna
Moggallāna (SN 51.31)
Sang Bhagavā berkata kepada para bhikkhu sebagai berikut: “Bagaimana menurut kalian, para bhikkhu, dengan mengembangkan dan melatih hal-hal apakah Bhikkhu Moggallāna menjadi begitu kuat dan perkasa?”
“Yang Mulia, ajaran kami berakar dalam Sang Bhagavā …”
“Adalah karena ia telah mengembangkan dan melatih empat landasan kekuatan spiritual maka Bhikkhu Moggallāna menjadi begitu kuat dan perkasa. Apakah empat ini? Di sini, para bhikkhu, Bhikkhu Moggallāna telah mengembangkan landasan kekuatan spiritual yang memiliki konsentrasi yang dihasilkan dari keinginan dan bentukan-bentukan kehendak berusaha, dengan berpikir: ‘Demikianlah keinginanku tidak terlalu kendur juga tidak terlalu tegang; dan tidak mengerut secara internal juga tidak kacau secara eksternal.’ Dan ia berdiam dengan mempersepsikan sesudah dan sebelum: ‘Seperti sebelumnya, demikian pula sesudahnya; seperti sesudahnya, demikian pula sebelumnya; seperti di bawah, demikian pula di atas; seperti di atas, demikian pula di bawah; seperti pada siang hari, demikian pula malam hari; seperti pada malam hari, demikian pula siang hari.’ Demikianlah, dengan pikiran terbuka dan tidak terselubung, ia telah mengembangkan pikiran yang dipenuhi dengan cahaya. Ia telah mengembangkan landasan kekuatan spiritual yang memiliki konsentrasi yang dihasilkan dari kegigihan … konsentrasi yang dihasilkan dari pikiran … konsentrasi yang dihasilkan dari penyelidikan dan bentukan-bentukan kehendak berusaha, dengan berpikir: ‘Demikianlah penyelidikanku tidak terlalu kendur juga tidak terlalu tegang; dan tidak mengerut secara internal juga tidak kacau secara eksternal.’ … Demikianlah, dengan pikiran terbuka dan tidak terselubung, ia telah mengembangkan pikiran yang dipenuhi dengan cahaya.
“Adalah, para bhikkhu, karena ia telah mengembangkan dan melatih empat landasan kekuatan spiritual ini maka Bhikkhu Moggallāna menjadi begitu kuat dan perkasa.
“Adalah, para bhikkhu, karena Bhikkhu Moggallāna telah mengembangkan dan melatih empat landasan kekuatan spiritual ini maka ia dapat mengerahkan berbagai jenis kekuatan spiritual, seperti: dari satu, ia menjadi banyak; dari banyak, ia menjadi satu … ia mengerahkan kemahiran dengan jasmani hingga sejauh alam brahmā …
“Adalah, para bhikkhu, karena Bhikkhu Moggallāna telah mengembangkan dan melatih empat landasan kekuatan spiritual ini maka dengan hancurnya noda-noda, dalam kehidupan ini ia masuk dan berdiam dalam kebebasan pikiran yang tanpa noda, kebebasan melalui kebijaksanaan, merealisasikannya untuk dirinya sendiri dengan pengetahuan langsung.”
“Yang Mulia, ajaran kami berakar dalam Sang Bhagavā …”
“Adalah karena ia telah mengembangkan dan melatih empat landasan kekuatan spiritual maka Bhikkhu Moggallāna menjadi begitu kuat dan perkasa. Apakah empat ini? Di sini, para bhikkhu, Bhikkhu Moggallāna telah mengembangkan landasan kekuatan spiritual yang memiliki konsentrasi yang dihasilkan dari keinginan dan bentukan-bentukan kehendak berusaha, dengan berpikir: ‘Demikianlah keinginanku tidak terlalu kendur juga tidak terlalu tegang; dan tidak mengerut secara internal juga tidak kacau secara eksternal.’ Dan ia berdiam dengan mempersepsikan sesudah dan sebelum: ‘Seperti sebelumnya, demikian pula sesudahnya; seperti sesudahnya, demikian pula sebelumnya; seperti di bawah, demikian pula di atas; seperti di atas, demikian pula di bawah; seperti pada siang hari, demikian pula malam hari; seperti pada malam hari, demikian pula siang hari.’ Demikianlah, dengan pikiran terbuka dan tidak terselubung, ia telah mengembangkan pikiran yang dipenuhi dengan cahaya. Ia telah mengembangkan landasan kekuatan spiritual yang memiliki konsentrasi yang dihasilkan dari kegigihan … konsentrasi yang dihasilkan dari pikiran … konsentrasi yang dihasilkan dari penyelidikan dan bentukan-bentukan kehendak berusaha, dengan berpikir: ‘Demikianlah penyelidikanku tidak terlalu kendur juga tidak terlalu tegang; dan tidak mengerut secara internal juga tidak kacau secara eksternal.’ … Demikianlah, dengan pikiran terbuka dan tidak terselubung, ia telah mengembangkan pikiran yang dipenuhi dengan cahaya.
“Adalah, para bhikkhu, karena ia telah mengembangkan dan melatih empat landasan kekuatan spiritual ini maka Bhikkhu Moggallāna menjadi begitu kuat dan perkasa.
“Adalah, para bhikkhu, karena Bhikkhu Moggallāna telah mengembangkan dan melatih empat landasan kekuatan spiritual ini maka ia dapat mengerahkan berbagai jenis kekuatan spiritual, seperti: dari satu, ia menjadi banyak; dari banyak, ia menjadi satu … ia mengerahkan kemahiran dengan jasmani hingga sejauh alam brahmā …
“Adalah, para bhikkhu, karena Bhikkhu Moggallāna telah mengembangkan dan melatih empat landasan kekuatan spiritual ini maka dengan hancurnya noda-noda, dalam kehidupan ini ia masuk dan berdiam dalam kebebasan pikiran yang tanpa noda, kebebasan melalui kebijaksanaan, merealisasikannya untuk dirinya sendiri dengan pengetahuan langsung.”
Kritik dan saran,hubungi : cs@sariputta.com