Analisis
Sāriputtapaṭisambhidā [Vibhatti] (AN 4.172)
Di sana Yang Mulia Sāriputta berkata kepada para bhikkhu: “Teman-teman, para bhikkhu!”
“Teman!” para bhikkhu itu menjawab. Yang Mulia Sāriputta berkata sebagai berikut:
(1) “Setengah bulan, teman-teman, setelah penahbisanku aku merealisasi pengetahuan analitis pada makna melalui pembagian-pembagian dan formulasi-formulasinya. Dalam banyak cara aku menjelaskannya, mengajarkannya, menyatakannya, menegakkannya, mengungkapkannya, menganalisanya, dan menguraikannya. [Biarlah] siapa pun yang bingung atau tidak yakin [mendatangi]ku dengan mengajukan pertanyaan; aku [akan memuaskannya] dengan jawabanku. Guru kita, yang sangat terampil dalam ajaran-ajaran kita, ada di sini.
(2) “Setengah bulan setelah penahbisanku aku merealisasi pengetahuan analitis pada Dhamma melalui pembagian-pembagian dan formulasi-formulasinya. Dalam banyak cara aku menjelaskannya, mengajarkannya, menyatakannya, menegakkannya, mengungkapkannya, menganalisanya, dan menguraikannya. [Biarlah] siapa pun yang bingung atau tidak yakin [mendatangi]ku dengan mengajukan pertanyaan; aku [akan memuaskannya] dengan jawabanku. Guru kita, yang sangat terampil dalam ajaran-ajaran kita, ada di sini.
(3) “Setengah bulan setelah penahbisanku aku merealisasi pengetahuan analitis pada bahasa melalui pembagian-pembagian dan formulasi-formulasinya. Dalam banyak cara aku menjelaskannya, mengajarkannya, menyatakannya, menegakkannya, mengungkapkannya, menganalisanya, dan menguraikannya. [Biarlah] siapa pun yang bingung atau tidak yakin [mendatangi]ku dengan mengajukan pertanyaan; aku [akan memuaskannya] dengan jawabanku. Guru kita, yang sangat terampil dalam ajaran-ajaran kita, ada di sini.
(4) “Setengah bulan setelah penahbisanku aku merealisasi pengetahuan analitis pada kearifan melalui pembagian-pembagian dan formulasi-formulasinya. Dalam banyak cara aku menjelaskannya, mengajarkannya, menyatakannya, menegakkannya, mengungkapkannya, menganalisanya, dan menguraikannya. [Biarlah] siapa pun yang bingung atau tidak yakin [mendatangi]ku dengan mengajukan pertanyaan; aku [akan memuaskannya] dengan jawabanku. Guru kita, yang sangat terampil dalam ajaran-ajaran kita, ada di sini.
“Teman!” para bhikkhu itu menjawab. Yang Mulia Sāriputta berkata sebagai berikut:
(1) “Setengah bulan, teman-teman, setelah penahbisanku aku merealisasi pengetahuan analitis pada makna melalui pembagian-pembagian dan formulasi-formulasinya. Dalam banyak cara aku menjelaskannya, mengajarkannya, menyatakannya, menegakkannya, mengungkapkannya, menganalisanya, dan menguraikannya. [Biarlah] siapa pun yang bingung atau tidak yakin [mendatangi]ku dengan mengajukan pertanyaan; aku [akan memuaskannya] dengan jawabanku. Guru kita, yang sangat terampil dalam ajaran-ajaran kita, ada di sini.
(2) “Setengah bulan setelah penahbisanku aku merealisasi pengetahuan analitis pada Dhamma melalui pembagian-pembagian dan formulasi-formulasinya. Dalam banyak cara aku menjelaskannya, mengajarkannya, menyatakannya, menegakkannya, mengungkapkannya, menganalisanya, dan menguraikannya. [Biarlah] siapa pun yang bingung atau tidak yakin [mendatangi]ku dengan mengajukan pertanyaan; aku [akan memuaskannya] dengan jawabanku. Guru kita, yang sangat terampil dalam ajaran-ajaran kita, ada di sini.
(3) “Setengah bulan setelah penahbisanku aku merealisasi pengetahuan analitis pada bahasa melalui pembagian-pembagian dan formulasi-formulasinya. Dalam banyak cara aku menjelaskannya, mengajarkannya, menyatakannya, menegakkannya, mengungkapkannya, menganalisanya, dan menguraikannya. [Biarlah] siapa pun yang bingung atau tidak yakin [mendatangi]ku dengan mengajukan pertanyaan; aku [akan memuaskannya] dengan jawabanku. Guru kita, yang sangat terampil dalam ajaran-ajaran kita, ada di sini.
(4) “Setengah bulan setelah penahbisanku aku merealisasi pengetahuan analitis pada kearifan melalui pembagian-pembagian dan formulasi-formulasinya. Dalam banyak cara aku menjelaskannya, mengajarkannya, menyatakannya, menegakkannya, mengungkapkannya, menganalisanya, dan menguraikannya. [Biarlah] siapa pun yang bingung atau tidak yakin [mendatangi]ku dengan mengajukan pertanyaan; aku [akan memuaskannya] dengan jawabanku. Guru kita, yang sangat terampil dalam ajaran-ajaran kita, ada di sini.
Kritik dan saran,hubungi : cs@sariputta.com