Berakar pada Mereka yang Tidak Memiliki Rasa Malu
Ahirikamūlakatikacatukka (SN 14.19)
(i)
“Para bhikkhu, adalah melalui unsur-unsur maka makhluk-makhluk berkumpul dan bersatu. Mereka yang tidak memiliki rasa malu berkumpul dan bersatu dengan mereka yang tidak memiliki rasa malu, mereka yang tidak takut melakukan perbuatan salah dengan mereka yang tidak takut melakukan perbuatan salah, mereka yang tidak bijaksana dengan mereka yang tidak bijaksana. Mereka yang memiliki rasa malu berkumpul dan bersatu dengan mereka yang memiliki rasa malu, mereka yang takut melakukan perbuatan salah dengan mereka yang takut melakukan perbuatan salah, mereka yang bijaksana dengan mereka yang bijaksana. [Di masa lalu mereka demikian, di masa depan mereka demikian, dan sekarang di masa kini mereka juga demikian.]”
Tiga bagian selanjutnya dari sutta ini mengganti bagian ke dua, yaitu “tidak takut melakukan perbuatan salah” dan “takut melakukan perbuatan salah” dengan kalimat:
(ii) mereka yang tidak terpelajar, mereka yang terpelajar;
(iii) mereka yang malas, mereka yang bersemangat;
(iv) mereka yang berpikiran kacau, mereka yang penuh perhatian.
“Para bhikkhu, adalah melalui unsur-unsur maka makhluk-makhluk berkumpul dan bersatu. Mereka yang tidak memiliki rasa malu berkumpul dan bersatu dengan mereka yang tidak memiliki rasa malu, mereka yang tidak takut melakukan perbuatan salah dengan mereka yang tidak takut melakukan perbuatan salah, mereka yang tidak bijaksana dengan mereka yang tidak bijaksana. Mereka yang memiliki rasa malu berkumpul dan bersatu dengan mereka yang memiliki rasa malu, mereka yang takut melakukan perbuatan salah dengan mereka yang takut melakukan perbuatan salah, mereka yang bijaksana dengan mereka yang bijaksana. [Di masa lalu mereka demikian, di masa depan mereka demikian, dan sekarang di masa kini mereka juga demikian.]”
Tiga bagian selanjutnya dari sutta ini mengganti bagian ke dua, yaitu “tidak takut melakukan perbuatan salah” dan “takut melakukan perbuatan salah” dengan kalimat:
(ii) mereka yang tidak terpelajar, mereka yang terpelajar;
(iii) mereka yang malas, mereka yang bersemangat;
(iv) mereka yang berpikiran kacau, mereka yang penuh perhatian.
Kritik dan saran,hubungi : cs@sariputta.com